Siapkan semua bahan.

ISIAN :
Cuci bersih kacang hijau, tuang air, lalu rendam minimal selama 4 jam (saya tidak rendam, tapi langsung direbus).

Rebus kacang hijau hingga benar-benar lunak. Saya merebusnya menggunakan metode 5.30.7 biar cepat dan hemat gas.

Setelah lunak, angkat, saring, lalu haluskan / blender.

Masukkan semua bahan dalam teflon, masak dengan api kecil hingga menjadi adonan yang dapat dipulung / dibentuk.
Tes rasa, bila kurang manis tambahkan lagi gula pasirnya.

Bagi adonan menjadi 40 bagian atau sesuai selera, lalu pulung / bentuk bulat-bulat. Sisihkan.

Note :
Untuk hasil isian saya sebanyak 1 kg, saya bagi jadi 40 buah, jadi masing-masing seberat @ 25 gram.

KULIT :
Dalam satu wadah, masukkan semua bahan A, aduk hingga rata. Uleni hingga setengah kalis.

Masukkan bahan B, uleni lagi hingga kalis.

Setelah kalis, tutup dengan serbet, dan diamkan selama 30 menit atau sampai adonan mengembang jadi 2 kali lipat.

Kempiskan / tinju adonan agar udara yang terperangkap di dalamnya keluar. Lalu bagi adonan menjadi 40 bagian atau sesuai selera.

Note :
Untuk hasil kulit saya sebanyak 930 gram, saya bagi jadi 40 buah, jadi masing-masing seberat @ 23 gram.

Bulatkan adonan, gilas lalu isi dengan bahan isian, bulatkan kembali, kemudian pipihkan sedikit. Lakukan sampai adonan habis.

Panaskan teflon, olesi dengan sedikit margarin / minyak goreng. Panggang dengan api kecil tanpa dioles apapun.

Note :
Untuk memanggang, dimulai dari urutan pertama yang dibentuk dan diisi sampai yang terakhir.

Tutup teflon dan tunggu hingga bagian bawah kue mulai berwarna kuning kecokelatan, lalu balik. Masak hingga matang dan sisi kue yang lain berwarna kuning kecokelatan juga, angkat, letakkan di atas rak pendingin kue.

Saya pakai 2 teflon tebal dan tipis. Yang tadi teflon tebal, sedangkan yang ini teflon tipis, hasilnya sama-sama bagus. Cuma yang tipis lebih cepat kecokelatan, jadi perhatikan supaya tidak gosong.