Kue Apem Safar Khas Cirebon / Apem Putih Kuah Kinca

Widiya Febriani
Widiya Febriani @hi_widiyaa
Bandung, Indonesia

Kue Apem Cirebon merupakan salah satu kuliner khas yang keluar pada bulan Safar dalam kalender Jawa. Bagi warga Cirebon, bulan safar diyakini bulan tersebut penuh sial.

Biasanya, cobaan dan bencana alam datang pada setiap akhir bulan safar. Oleh karena itu, memasuki akhir bulan safar dalam kalender jawa, Keraton Kanoman menggelar tradisi ritual tahunan yang diyakini sebagai upaya menolak bala atau kesialan.

Tradisi makan kue apem pada Rebo Wekasan setiap akhir bulan Safar menjelang memasuki bulan Mulud memiliki pesan tersirat, yakni menjaga silaturahmi dan mendapatkan berkah.

Kue yg hanya muncul setahun sekali ini sebenarnya menggunakan bahan yg relatif simpel namun tahap pembuatannya lumayan agak sulit, dimulai dari menggiling beras, lalu membuat adonan apem yg harus difermentasi menggunakan tape singkong selama semalaman, lalu dikukus menggunakan daun pisang yg dibentuk takir untuk cetakan. Cara makannya tinggal dicocol dengan saus kinca gula merah, ada yg ditambahkan blondo / galendo, atau parutan kelapa di saus kincanya. Yuk ah biar ga lama kita langsung bikin aja

#GenerasiAprontis
#GATAWeeks17
#CookpadCommunity_Bandung
#KueApem
#JajananTradisional
#KueApemCirebon
#BakerpadCommunity
#BakerpadCommunity_Cookpad

Kue Apem Safar Khas Cirebon / Apem Putih Kuah Kinca

Kue Apem Cirebon merupakan salah satu kuliner khas yang keluar pada bulan Safar dalam kalender Jawa. Bagi warga Cirebon, bulan safar diyakini bulan tersebut penuh sial.

Biasanya, cobaan dan bencana alam datang pada setiap akhir bulan safar. Oleh karena itu, memasuki akhir bulan safar dalam kalender jawa, Keraton Kanoman menggelar tradisi ritual tahunan yang diyakini sebagai upaya menolak bala atau kesialan.

Tradisi makan kue apem pada Rebo Wekasan setiap akhir bulan Safar menjelang memasuki bulan Mulud memiliki pesan tersirat, yakni menjaga silaturahmi dan mendapatkan berkah.

Kue yg hanya muncul setahun sekali ini sebenarnya menggunakan bahan yg relatif simpel namun tahap pembuatannya lumayan agak sulit, dimulai dari menggiling beras, lalu membuat adonan apem yg harus difermentasi menggunakan tape singkong selama semalaman, lalu dikukus menggunakan daun pisang yg dibentuk takir untuk cetakan. Cara makannya tinggal dicocol dengan saus kinca gula merah, ada yg ditambahkan blondo / galendo, atau parutan kelapa di saus kincanya. Yuk ah biar ga lama kita langsung bikin aja

#GenerasiAprontis
#GATAWeeks17
#CookpadCommunity_Bandung
#KueApem
#JajananTradisional
#KueApemCirebon
#BakerpadCommunity
#BakerpadCommunity_Cookpad

Edit resep
Lihat Detail Statistik
Bagikan
Bagikan

Bahan-bahan

15 menit
25 buah
  1. Adonan Apem
  2. 500 grtepung beras
  3. 200 grtape singkong matang, buang sumbunya lalu haluskan
  4. 1 sdtgaram
  5. 600 mlair
  6. Saus Kinca
  7. 500 grgula aren
  8. 300 mlair
  9. Lain-Lain
  10. Secukupnyadaun pisang untuk cetakan
  11. Air untuk mengukus adonan
  12. baskomSerbet bersih untuk menutup
  13. Baskomuntuk wadah fermentasi
  14. Secukupnyaminyak goreng untuk mengolesi cetakan

Cara Membuat

15 menit
  1. 1

    Campurkan tepung beras, garam, air, dan tape singkong dalam baskom

  2. 2

    Aduk rata hingga tidak ada yg bergerindil. Diamkan semalaman, biarkan terfermentasi, tutup baskom dengan serbet bersih.

    Saya bikin jam 4 sore, dikukus jam 8 pagi. Paginya, adonan akan tercium aroma asam segar dari tapai & adonan bergelembung, tekstur adonan kental ya.

  3. 3

    Buat takir untuk cetakan, cara membuatnya bisa lihat di youtube ya. Lalu olesi dengan minyak goreng

  4. 4

    Ambil 1 centong sayur adonan, masukkan ke dalam takir. Isi adonan 1/2nya saja karena nanti akan mengembang. Kukus adonan ±15 menit menggunakan api besar, lapisi tutup panci dengan serbet bersih.

    Sebelum mengukus, pastikan airnya sudah mendidih ya

  5. 5

    Setelah 15 menit, keluarkan apem dari cetakan. Insya Allah mudah dikeluarkannya, ga akan lengket.

    *Takir bisa digunakan hingga 3 kali mengukus, pastikan takir diolesi minyak sebelum digunakan kembali.

    Selamat mencoba

Edit resep
Lihat Detail Statistik
Bagikan
Masak Hari Ini
Widiya Febriani
Widiya Febriani @hi_widiyaa
pada
Bandung, Indonesia
Hallo, aku Widiya. Aku atlet dari 3 cabang olahraga beladiri yg memutuskan untuk "pensiun dini" setelah 2x mengalami cidera ACL di kedua lutut (kanan & kiri). Setelah pensiun, aku merasa jenuh, jadi aku mencoba belajar cooking & baking. Semoga resep yg aku share bisa bermanfaat yaa. Thank you❤️
Lebih banyak

Komentar (22)

Mama.Mika.Moka
Mama.Mika.Moka @cook_2582767
Hai.. mau tanya, adonan didiamkan semalam itu di suhu ruang atau dimasukkan kulkas?

Resep Serupa