Pertama, masak air sampai mendidih. Takar airnya sampai 200 ml. Campurkan Bahan Aci Mini : tepung tapioka, tepung terigu, bawang putih, dan royco. Aduk sebentar. Buat bolongan di tengah bahan kering, lalu tuangkan 100 ml air panas. Aduk dengan sendok/centong. Lalu masukan lagi 100 ml sisa air panasnya. Kalau panas sudah berkurang menjadi hangat, uleni adonan dengan tangan hingga kalis.

Kedua, setelah adonan kalis, potong-potong sesuai selera. Boleh bentuk dadu kayak aku, atau dibentuk bulat bulat kecil seperti pilus. Jangan lupa untuk menaburkan tepung tapioka jika adonan yg sudah dipotong atau dibentuk menumpuk. Tujuannya agar tidak menempel satu sama lain.

Ketiga, tuangkan 3 sendok makan minyak kelapa sawit ke dalam air untuk merebus adonan aci. Masak air hingga mendidih dengan api sedang cenderung kecil. Masukkan adonan aci, masak hingga mengapung sambil diaduk dengan saringan penggorengan supaya acinya tidak menempel. Sesudah mengapung, matikan kompor. Diamkan aci dalam panci sekitar 1-2 menit. Tujuannya supaya aci tetap kenyal/tidak keras saat ditaruh disuhu ruang. Setelah itu angkat, tiriskan airnya. Masukkan ke dalam wadah, beri 50 ml minyak.

Keempat, untuk makaroninya aku cuma pakai sedikit, cuma sekitar 2 genggam karena aku lebih suka cimin daripada maklor hehe jadi buat variasi aja. Boleh pakai boleh engga yaa. Makaroninya cuma di rebus dengan air mendidih + 1 sdm minyak selama ±10 menit. Jangan langsung diangkat, diamkan 1 menit. Lalu angkat makaroni yg sudah matang, tiriskan airnya dan beri 3 sdm minyak.

Kelima, beri sedikit minyak pada teflon, masak aci dan makaroni. Aku pakai teflon untuk kue cubit, karena ga punya yg bulet biasa hehe. Setelah itu masukan masing-masing 2 sdm telur ke aci dan makaroni. Telurnya tidak usah dikasih garam lagi, soalnya bumbu taburannya sudah asin.

Note : menurut saya adonan aci mininya cukup banyak, 4 butir telur tidak cukup untuk dipadukan adonannya. Sisanya bisa disimpan di kulkas, di masukkan ke wadah bersih dan ditutup rapat yaa.