– Didihkan air dalam panci kecil. Masukkan cokelat dan margarin ke dalam wadah tahan panas yang diameternya lebih besar daripada panci. Letakkan di atas panci, pastikan dasar wadah tidak menyentuk air. Panaskan dengan api kecil hingga meleleh. Sisihkan.
– Dalam wadah; masukkan telur, gula dan emulsifier. Kocok hingga adonan mengental, mengembang dan berwarna putih.
– Dalam wadah lain, ayak tepung terigu bersama dengan baking powder dan vanili.
– Tuang adonan cokelat ke dalam adonan telur.

Pastikan adonan cokelat tidak terlalu panas. Aduk rata dengan spatula.
– Sedikit demi sedikit tambahkan adonan tepung ke dalam adonan telur dan aduk rata. Jangan dimixer! Gunakan spatula. Terakhir tambahkan pewarna, aduk rata.
– Siapkan dua loyang kotak persegi panjang. Saya menggunakan loyang brownies 🙂 Olesi dengan margarin dasarnya dan alasi dengan kertas roti. Tuang adonan ke dalam kedua loyang sama rata. Punya saya per loyang saya isi 350 gram 🙂

– Siapkan kukusan dan kukus adonan selama 30 menit. Hindari tetesan air masuk dalam loyang. Bagaimana caranya? Saya tutup bagian atas loyang dengan kain bersih.
– Sambil menunggu buat buttercream dengan mengocok semua bahan hingga rata. Pastikan margarin pada suhu ruangan supaya hasilnya nanti tidak pecah.
– Setelah 30 menit, cek dengan tusuk sate. Bila keluar bersih maka sudah matang. Dinginkan sebentar dan keluarkan dari loyang perlahan.

Setelah benar-benar dingin, olesi tengahnya dengan buttercream. Tutup! Olesi bagian atasnya dengan buttercream dan beri topping keju parut.
– Potong-potong dan sajikan. Saya lebih suka menyajikan kue kukus ini pada suhu ruangan. Karena buttercream akan mengeras dalam keadaan dingin.

Untuk 10-12 potong