Potong kecil fillet dada/paha ayam, kemudian cincang menggunakan chopper, sisihkan. Selanjutnya cincang halus udang menggunakan pisau atau chopper (saya cacah menggunakan pisau), sisihkan.

Campur dalam wadah: daging ayam cincang, udang cincang, putih telur, bawang putih cincang, daun bawang iris, lada bubuk, garam, gula pasir, kaldu bubuk, saus tiram, kecap asin, minyak wijen dan tepung tapioka. Uleni perlahan sampai semua bahan tercampur rata. Tekstur adonan seperti pasta, tidak encer dan tidak keras.

Note: goreng sedikit adonan untuk mengoreksi rasa.

Ambil selembar kulit dimsum, oles permukaan kulit dengan bahan olesan, isi dengan 1 sdm adonan, kemudian lipat kulit memutar.

Sambil melipat kulit dimsum sambil membentuk dan merapikan bawah dan samping dimsum supaya saat dikukus bisa tegak berdiri. Kemudian hias dimsum dengan wortel serut atau sagu dimsum. Susun dalam wadah.

Note: jika susah saat membentuk,dimsum bisa dicetak menggunakan bantuan cetakan bolkus yg dioles terlebih dahulu dgn minyak.

Panaskan kukusan, oles sarangan dgn bahan olesan supaya nanti tidak lengket. Setelah kukusan panas dan mendidih, masukkan dimsum, kukus dimsum selama 20 menit atau sampai matang.

Note: dimsum sebagian saya kukus, sebagian saya jadikan frozen food.

Saus: blender bawang putih, cabai merah dan 50 ml air sampai halus, kemudian tuang cabai ke dalam wajan sambil disaring. Tambahkan sisa air, masak cabai sampai mendidih. Masukkan saus tomat, saus sambal, garam dan gula. Masak sampai bau langu cabai hilang, tambahkan sedikit cuka. Koreksi rasa, jika mau saus cabai kental, kentalkan dgn larutan maizena, aduk rata, matikan api.