Sebelum tahun 2000, pas mami masih kecil. Mami masih sangat ingat kalau di kota kelahiran mami, selalu ada tradisi syukuran memberikan bubur merah bubur putih (bubur sumsum) ke tetangga sebagai tanda pemberian nama untuk anak yang baru lahir, atau ganti nama anak, pokonya berkaitan dengan ungkapan rasa syukur.Nama sumsum" sendiri di jawa, diambil dari teksturnya yang mirip sumsum tulang, yaitu lembut dan kenyal. Bubur sumsum sering disajikan dalam berbagai acara tradisional dan menjadi simbol rasa syukur, ini sangat relevan dengan pengalaman masa kecil mami.Pada saat ini, tradisi bubur merah bubur putih sudah jarang terdengar lagi, namun dimanapun saat ini mudah menemukan bubur sumsum. Makanan yang termasuk jadoel ini selalu istimewa dikalangan penggemarnya. Apalagi bubur sumsum bisa dipadukan dengan olahan jajanan pasar lainnya seperti dengan candil, pacar cina, dll#jajananpasar25 #GAS25

Kemaren liat di TV klo ternyata bubur sumsum berkhasiat untuk menghilangkan rasa cape dan menambah stamina. Jadi .... bila lelah melanda, mari makan bubur sumsum!! :))

Penggemar bubur sumsum merapat! Karena di sini ada resep bubur sumsum yang tentunya istimewa untuk kamu. Selamat bereksperimen dengan resepnya ya!

bubur sumsum ini banyak dijual dipasar2 tradisional di daerah asal saya,sesudah ikut suami tinggal di daerah yang pasar tradisionalnya pun begitu kekinian jadi jarang jajan bubur begini 😅😅😅

15 mnit selesai "pengen makan bubur sumsum jadinya bikin sendiri..."

#cloverdandelion17 #bubursumsum #buburlemu #glutenfree #RamadanCamp_Misi2 #IdeMasak°Bubur sumsum merupakan makanan yang terbuat dari tepung beras dengan kuah berupa air rebusan gula merah yang kerap disebut juruh. Ditilik dari asal-usulnya, bubur sumsum berasal dari Pulau Jawa, khususnya Jawa Tengah dan Jawa Timur. Bagi masyarakat Jawa, bubur sumsum tidak hanya sekadar makanan, tetapi juga memiliki makna tersendiri.Bubur sumsum kerap disajikan pada upacara tradisional, bahkan, bubur sumsum masih menjadi bagian dari upacara adat masyarakat, kata sumsum sendiri berasal dari warna bubur yang putih seperti sumsum tulang.Bubur sumsum hingga kini masih dilestarikan di pulau Jawa. Salah satu filosofi bubur sumsum adalah simbol kesederhanaan dan rasa penuh syukur, karena kehadirannya tercipta dari keterbatasan pangan masa itu.Dua elemen warna dalam bubur sumsum juga memiliki makna tersendiri, warna putih bubur melambangkan kebersihan hati dan kesederhanaan, sedangkan rasa manis pada gula jawa menunjukkan kesejahteraan dan kebahagiaan.Bubur sumsum atau yang kerap dikenal dengan nama jenang sumsum ini tidak sembarang dibuat. Biasanya bubur sumsum disajikan untuk orang-orang yang membantu kelancaran berjalannya suatu acara besar seperti pernikahan, khitanan tujuannya adalah agar keluarga, kerabat, dan tetangga yang telah mencurahkan tenaga dan pikirannya untuk menyukseskan acara dapat melepas rasa lelah, dengan menyantap bubur sumsum, mereka akan merasa kembali berenergi.

Kangen berat dengan kampung halaman di Jawa. Kangen keluarga besar, kangen teman-teman lama, dan kangen makanan tradisionalnya. Salah satunya ya, bubur sumsum ini. Kalau di kampung saya bubur ini biasa untuk sarapan, dijual bareng nasi pecel yang gampang sekali ditemui dimana-mana. Di sini, entah sayanya yg kuper jarang keluar rumah jadi gak tau ada yg jualan bubur sumsum, atau mungkin disini memang gak ada yg jual, yg jelas saya belum pernah ketemu ini bubur sejak pindah kesini hampir 4 tahun terakhir. Solusi pengobat kangen ya bikin sendiri. Untung saja membuat bubur sumsum ini mudah dan bahannya gampang dicari. Tantangannya cuma satu (hanya berlaku buat saya ya), yakni saat lg enak2nya ngaduk bubur, bayi saya yg lagi enak-enaknya tidur siang tiba-tiba bangun nangis kenceng nyari emaknya! Ya udin, sayapun melanjutkan bikin buburnya sambil gendong baby *fyuhhh...

Saya suka sekali dengan bubur sumsum. Karena rasanya enak dan buatnya pun mudah. Kebetulan kemarin saat melahirkan saya pengeeeennn bgt makan bubur sumsum. Ehhh ndilalah kok gak ada yg jual disekitaran rumah sakit. Padahal biasanya abang bubur selalu standby di depan RS. Jadilah sepulang dari RS saya bikin bubur sendiri😅 Klo dipikir-pikir lebih bersih dan lebih irit.

Dulu waktu masih kecil dikampung cari bubur ginian gampang bgttt banyak juga orang jualDan skr sudah jarang orang jual apalagi tinggal dikota,saking pinginnya bikin sendiri dech 😄😄

Saat musim hujan seperti ini, sangat cocok makan yang hangat, praktis, dan mudah. Jawabannya adalah bubur sumsum. Ya, dari kemaren ngidam mau makan ini. 😁Selain itu, bubur sumsum juga bisa dikonsumsi untuk teman-teman yang lagi sakit dan bosan dengan makan bubur ayam dan sejenisnya. Bubur sumsum juga mengenyangkan loh hehe. Selamat mencoba yaa 😉

Punya ponakan lucuu banget, suka kalau maem bubur sumsum, eh ontynya jadi kepengen buat 😂

Bubur sumsum merupakan bubur tradisional khas Jawa yang memiliki tekstur lembut dan cita rasa yang gurih. Pada umumnya, bubur sumsum disajikan bersama dengan juruh, yaitu larutan gula jawa yang rasanya manis. Bubur sumsum ini bisa menjadi menu pilihan di pagi hari karena untuk membuatnya cukuplah mudah dan cepat. Cocok juga dimakan saat tubuh sedang kurang fit. Penasaran seperti apa cara membuatnya? Yuk kita simak resepnya sebagai berikut! 🥰#foodstory #resepfoodstory #tellitwithfood #cookingwithlove #bubur #bubursumsum #jenangsumsum #bubursumsumjawa #resepbubursumsum #resepjenangsumsum #caramembuatbubursumsum #glutenfree #IdeMasak