Paklay merupakan salah satu kuliner khas Tiongkok-Indonesia yang hampir menyerupai capcai. Perbedaannya adalah paklay selalu berkuah kental, sedangkan capcai bisa dimasak kering ataupun dengan sedikit kuah encer. Rasa masakan paklay juga tidak jauh berbeda dengan capcai (Source : tribunnewswiki.com)#PejuangGoldenBatikApron

Paklay merupakan salah satu kuliner khas Tiongkok-Indonesia yang hampir menyerupai capcai. Rasa masakan paklay juga tidak jauh berbeda dengan capcai. Perbedaannya adalah paklay selalu berkuah kental, sedangkan capcai bisa dimasak kering ataupun dengan sedikit kuah encer. (Sumber: tribunnewswiki.com)Paklay ini cocok untuk menarik perhatian anak untuk makan sayuran karena warnanya yang menarik. Saya jg menambahkan ayam fillet dan bakso agar anak tambah semangat memakannya.Resep dari yang dapat Mba @Rahma_5229123 yang dapat arisan peda minggu ini (resep dengan modifikasi, semoga Mbak Rahma berkenan ya 🙏)#GenkPejuangDapur#GenkPeDa_Eksis#CookmemberGenkPeda2_Rahma#PejuangGoldenBatikApron#CookpadCommunity_Tangerang#CocomtangPost_SayurnyaAnak#PekanPosbar#SayurUntukSiKecil#minggu20_GBA

Masakan enak dan segerr dan pastinya simple bikinnya..Yuks kita bikin mom 😊

Salah satu resep andalan ibuku adalah paklay dan akhirnya resep itu juga jadi andalanku saat masak di kos hehe. Ibuku selalu berpesan jangan lupa makan sayur. Jadi Resep itu adalah andalanku, karena bisa dicampur banyak macam sayur hehe. Ibuku bukanlah seperti ibu rumah tangga lainnya, yang sangat pandai di dapur. Ibuku adalah pekerja keras yang sangat sibuk hihihi. Walaupun begitu, dulu saat aku masih SMA ibu selalu menyempatkan masak untuk aku bawa bekal ke sekolah di pagi hari. Dan ya, paklay inilah yang selalu ibu masak hahaha. Tidak hanya saat aku masih SMA, saat ini pun saat saya akan berangkat ke kos, paklay inilah yang selalu ibu masak untuk aku bawa dan makan bersama teman-temanku di kos hihihi.Terimakasih ibu, untuk perhatianya, untuk kasih sayangnya, dan untuk semuanya yang tidak bisa aku ungkapkan :)#ibukupelindungsetia#warisanibu

Meskipun tidak setenar saudaranya Capcay, Paklay memiliki tempat sendiri di lidah dan hati masyarakat Solo karena sulit sekali mencari makanan ini di luar Kota Solo. Paklay sekilas mirip sekali dengan capcay, yang membedakan adalah penambahan hati dan ampela. Pilihan sayuran yang bisa digunakan bisa bermacam-macam, namun yang wajib ada adalah wortel, kembang kol, sawi, dan jamur kuping. Paklay yang saya buat kali ini kebetulan lebih kental dengan pengaruh jawa daripada Chinese, sehingga bumbu yang digunakan juga lebih simple.

Di Solo, penjual capcay pasti juga sedia masakan paklay. Itu karena bahan yang dipakai sama. Bedanya kalau capcay menggunakan udang atau kekian udang, kalau paklay harus pakai ati ampela dan telur orak-arik. Paklay juga lebih kental kuahnya sedangkan capcay bisa dimasak kering atau pakai kuah yang lebih encer. Kalian lebih suka yang mana? Paklay atau Capcay? Kalau aku sih suka semuanya 🥰#GenerasiAprontis#CookpadCommunity_Malang#BalonChallenge#JantungHatiku

💖 Bismillah,......Paklay,..... Menu fav yg selalu kami pesan ketika makan di salah satu Depot (RM) di PO.Bumbunya minimalis, hampir mirip capcay cm kalau paklay biasa memakai daging & ati ampela ayam, tp kalau tidak suka bisa di skip ati ampelanya.Rasanya ringan Krn pemakaian bumbunya tidak banyak, cukup bawang putih yg digeprek, garam, merica dan kaldu bubuk (optional)Sayuran bisa menyesuaikan selera tp kl di Depot M itu biasanya cukup pake sayur sawi hijau dan bunga kol, simple tapi nampol 👍😊Dimakan disaat masih hangat begitu nikmatnya 😋😋😋❤️ Cara dan selera saya 🙏#PekanPosbar#ReplikasiMenuResto#cpbali_menusehat#CookpadCommunity_Bali#CookpadCommunity_Denpasar#sayursehat

Menu hari ini adalah bersih bersih isi kulkas sisa sayur apa aja kluarin tinggal dikit dikit sih gpp, dan ini dia kita sulap menjadi menu makan siang yang seger saudaranya si capcay namanya paklay yang harus dan wajib banget ada adalah hati ampelaPaklay hari ini menemani perjuanganku untuk celemek emas semoga berhasil#PejuangGoldenApron3#MemasakItuSaya

Masih dalam rangka gerimis mengundang di musim hujan haha, maunya ngemil yang berkuah dan panas biar makin semangat. Paklay ini dibuat tidak pedas, jika ingin pedas bisa ditambah irisan cabai dan saos pedas. Cocok untuk anak-anak dan keluarga tentunya.#Timlo_SiBungaDapur#Timlo_PosbarBengawanSolo#Timlo_TimCookpadSolo#CookpadCommunity_Solo #BALONChallenge#SiBungaDapur

Beragam olahan ala chinese food selalu nikmat dilidah saya (maaf no pork..)Paklay hampir mirip Cap Cay (kalo saya orang jawa kulino nyebut cap jae...wkwk..)Namun, kalo Ong Bing (tetangga sahabat keluarga) bilang paklay harus ada jeroannya...yap betul setiap makan paklay ada ampela atinya..sayur dan isian bisa sesuai selera.##Kali ini saya tdk pake maizena utk pengentalnya..##Telur biasa dimasak diawal menjadi orak arik..tp saya lebih suka saat terakhir kali masak pas kuah mendidih..## saya masukin minyak wijen dan kecap ikan tdk pake sendok..langsung tuang dari botolnyaYuk mari baca resep ini...outputnya nikmatul(nikmat betul..😊😊)

Paklay adalah makanan favorit saya dan kakak saya. Kami berdua merantau jauh, dan setiap pulang ke rumah pasti ingin dimasakin paklay oleh ibu. Saya tidak tahu bahwa makanan ini kurang familiar untuk kebanyakan orang, termasuk suami saya. Saya coba memasak paklay ala resep dari ibu. Dan ternyata suami suka 😊

Segar dan sehat