Kue-kue umumnya memiliki aroma manis seperti coklat, keju, kelapa dan buah-buahan --- bagaimana jika mencicipi kue beraroma bawang goreng. Tertarik? Cobalah jajanan yang namanya Kue Adee, dijamin pasti bikin ketagihan jika sudah mencicipi jajanan satu ini. Yang unik dari Kue Adee adalah sebelum dipanggang, diatas adonannya ditaburi bawang goreng. Kue Adee mempunyai 2 jenis, yang berbahan singkong dan berbahan tepung terigu. Adee singkong bertekstur agak padat, sedangkan yang dari tepung terigu lebih lembut.
KUE ADEE lebih dikenal dengan nama kue Bingkang Aceh, tepatnya berasal dari kabupaten Pidie Jaya, kecamatan Meureudu. Awal mulanya Kue Adee hanya bisa ditemukan saat bulan Ramadhan (untuk makanan pembuka), ketika Hari Raya (sebagai hidangan wajib) atau jika sedang ada pesta-pesta perkawinan dan hanya bisa ditemukan didaerah Pidie Jaya. Tapi sejak tahun 2005, Kue Adee bisa ditemukan di daerah lain termasuk Banda Aceh dan menjadi icon populer. Kue Adee ternyata mempunyai animo yang besar, baik dari wisatawan domestik maupun turis mancanegara.
Meureudu adalah salah satu kecamatan di Kabupaten Pidie Jaya. Kabupaten muda (baru terbentuk) ini berbatasan dengan Kabupaten Aceh Pidie dan Bireuen. Di kampung Meuraksa adalah pusat penjualan Kue Adee yang terkenal dan sudah mengantongi ijin dari B.P.O.M dan Dinas Kesehatan.
Kue Adee bisa dipanggang menggunakan oven, tapi kue Adee lebih terasa tradisionalnya jika dipanggang dalam “neuleuk” (pemanggang yang terbuat dari panci tahan api). Neuleuk ini dimasukan dalam baskom berisi pasir sebagai penghantar panas dan ditutup seng, kemudian diatasnya diberi bara api. Bahan-bahan dalam membuat Kue Adee sangat sederhana dan murah harganya, diantaranya telur yang dicampur santan dan singkong/tepung.
Bingkang ini merupakan jajanan jenis camilan khas Aceh yang bercita rasa gurih dan lezat. Kue ini bisa ditemui saat musim apa saja, baik itu hari normal maupun hari-hari perayaan besar keagamaan. Bisa dikatakan jika bingkang merupakan cemilan yang selalu setia menemani setiap saat yang bisa dijumpai pada momen apa saja.
Kue Adee cocok untuk dijadikan oleh-oleh untuk teman dan kerabat. Kue Adee ini termasuk kue basah yang bisa bertahan beberapa hari karena tanpa memakai pengawet, jadi pastikan untuk segera dikonsumsi setelah membelinya.
Agar tidak lengket, potonglah kue setelah dingin. Saat baru diangkat dari wajan, kue terlihat sedikit lembek. tetapi setelah agak dingin, kue akan memadat dengan sendirinya.