Gunting daun pandan menjadi agak kecil supaya muat di blender (disini aku pake blender kecil yg biasanya utk blender sambalado), beri air sedikit saja supaya warna hijau dari pandan tidak terlalu pudar.

Setelah selesai blender, saring pandan yang masih berampas supaya bener2 hanya diperoleh airnya saja tanpa ampas.

Cuci beras (disini aku cuman masak 1 mug beras, takarannya mungkin hanya untuk dimakan 2-3 org) buang saja semua airnya.

Setelah selesai, masukkan seluruh air pandan, santan kental, dan garam kedalam beras. Aduk rata. Perlu dicatat bahwa perbandingan air pandan dan santan adl 2:1. Jadi jangan memasukkan terlalu banyak santan kental karena nasi bisa menjadi keras dan anyep. Tidak apa kalo santannya tidak terpakai habis (tidak usah dipaksakan habis). Kalau semua bahan sudah dimasukkan tetapi airnya kurang, gunakan saja air putih biasa.

Tinggal hidupin rice cooker, dan tunggu nasi tanak deh. Setelah tanak, diaduk-aduk ya guys karena mungkin warna pandan pada nasi agak kurang merata. Setelah diaduk nanti jadi rata kok seluruh warnanya.

Nasi siap dihidangkan bersama sayur dan lauk anda. Disini saya makan pake rebusan daun ubi, telur dadar yang sudah dipotong-potong, dan sambal kentang. Tapi dikarenakan sayur dan lauk bisa apa aja, jadi saya cuman share cara masak nasi pandannya saja.

Sedikit tips, apabila setelah nasi tanak tapi berakhir keras dan anyep, kita bisa men-steam nasi kembali. Caranya gampang, cukup ambil air panas dan siramkan ke nasi tadi. Tapi hanya perlu sedikit saja, kira2 seperti nasi becek aja gitu, tidak perlu sampe seperti kita menanak nasi airnya menutupi seluruh beras. Kemudian ratakan nasi agar semua nasi kena air panas. Kemudian re-cook deh. Setelah matang ke-2x maka nasi akan menjadi pulen. Selamat mencoba.