Aku dulunya gak bisa bikin aneka jajan makanan karena keterbatasan ilmu. alat sudah ada dari dulu tapi gak berani berkreasi karena kurangnya pengetahuan tentang resep, malas mencari tahu resep, dan pesimis bisa membuat suatu karya. jadi setiap ada perkumpulan kita hanya memasak camilan sederhana seperti goreng2an (pisang goreng, tempe goreng, dage goreng). Tapi sejak ada corona banyak ibu2 pejuang dapur yang berbagi resepnya di media sosial. Baik facebook, youtube, cookpad.Awal aku tertarik membuat jajanan ketika menjelang lebaran 2020 bertepatan dg boomingnya isu corona. biasanya untuk isian toples di meja mengandalkan thr. tapi thr tahun ini gak ada bingkisan jajanan nya. jadi tergagas ide membuat jajan sendiri untuk isian toples di meja.Ternyata cooking itu mudah asal bahan2nya sesuai takaran dan langkah2nya sesuai petunjuk. semakin banyak resep yang berhasil aku buat, semakin semangat lagi untuk berkreasi membuat aneka camilan. apalagi orang rumah pada sukajadi setiap aku berhasil berkarya aku tuliskan resepnya disini agar aku tidak lupa dan bisa dibuka kembali resepku setiap mau bikin sesuatu (masih nyontek ya karena aku masih pemula. jadi masih suka lupa resep sendiri) 🤭Resep ini aku dapat dari berbagai sumber yang aku mix and match lalu dieksekusi dan hasilnya mantul. cocok buat pemula.Jadi untuk para pejuang dapur, khususnya yg pemula seperti saya, resep saya ini sangat sederhana dengan takaran seadanya (karena nggak punya timbangan) tapi hasilnya mantul. ibu2 pemula pasti bisa membuatnya juga.. jadi semangat ya bund 💪kalau saya lebih semangat lagi karena ditemani soulmateku putri kecilku vania cantik (8 bulan) yang selalu ingin tahu mamanya bikin apa sih di dapur dan yg selalu ingin bantu meremas2 adonan 😁🤭😂😆🤣🤣🥰😘👶👶👶