Bubur Kacang Ijo

Ika Septi
Ika Septi @ikasepti
Bandung

Saat ibu masih ada, salah satu olahan bubur yang kerap beliau buat adalah bubur kacang ijo (hijau). Ya, karena mau membuat bubur ayam, eh ayam yang dipunya kesayangan semua jadi gak tega buat mengeksekusinya. Mau membuat bubur sumsum, berasnya harus ditumbuk dulu sampai menjadi tepung yang mana membutuhkan tenaga setara dengan tenaga kuda. Mau membuat bubur merah dan bubur putih, lha gak ada yang mau ganti nama. Akhirnya kacang hijau inilah yang menjadi bulan-bulanan , dieksekusi terus sampai membuat pertumbuhan rambut di kepala saya membabi buta, tebal dan mengembang bagai kue bolu kebanyakan baking powder.

Dulu #OlahanPalawijaAlaIbu ini agak ribet membuatnya. Perebusannya memakan waktu yang agak lama agar para kacang empuk sempurna. Santannya harus memeras sendiri, untung aja gak harus manjat pohon kelapanya sendiri. Belum lagi siksaan kala mengaduk santan dalam panci beruap panas agar tidak pecah.

Namun kini zaman kegelapan telah berakhir seiring dengan mata Sauron yang berhenti menyala-nyala. Membuat bubur kacang ijo tak lagi seribet saat saya masih kecil dulu. Panci presto dan santan instan adalah dewa-dewi penolong yang patut diacungi jempol. Namun terlepas dari itu semua, bubur kacang ijo selalu menyimpan kisah #SemuaTentangIbu di benak #PejuangGoldenApron2 ini yang tengah berbahagia karena dapat mengikuti event #SatuResepSatuPohon.

Bubur Kacang Ijo

4 orang berencana membuat resep ini

Saat ibu masih ada, salah satu olahan bubur yang kerap beliau buat adalah bubur kacang ijo (hijau). Ya, karena mau membuat bubur ayam, eh ayam yang dipunya kesayangan semua jadi gak tega buat mengeksekusinya. Mau membuat bubur sumsum, berasnya harus ditumbuk dulu sampai menjadi tepung yang mana membutuhkan tenaga setara dengan tenaga kuda. Mau membuat bubur merah dan bubur putih, lha gak ada yang mau ganti nama. Akhirnya kacang hijau inilah yang menjadi bulan-bulanan , dieksekusi terus sampai membuat pertumbuhan rambut di kepala saya membabi buta, tebal dan mengembang bagai kue bolu kebanyakan baking powder.

Dulu #OlahanPalawijaAlaIbu ini agak ribet membuatnya. Perebusannya memakan waktu yang agak lama agar para kacang empuk sempurna. Santannya harus memeras sendiri, untung aja gak harus manjat pohon kelapanya sendiri. Belum lagi siksaan kala mengaduk santan dalam panci beruap panas agar tidak pecah.

Namun kini zaman kegelapan telah berakhir seiring dengan mata Sauron yang berhenti menyala-nyala. Membuat bubur kacang ijo tak lagi seribet saat saya masih kecil dulu. Panci presto dan santan instan adalah dewa-dewi penolong yang patut diacungi jempol. Namun terlepas dari itu semua, bubur kacang ijo selalu menyimpan kisah #SemuaTentangIbu di benak #PejuangGoldenApron2 ini yang tengah berbahagia karena dapat mengikuti event #SatuResepSatuPohon.

Edit resep
Lihat Detail Statistik
Bagikan
Bagikan

Bahan-bahan

  1. 200 grkacang hijau
  2. 150 grgula merah atau sesuai selera
  3. 1 sdtgaram
  4. 65 mlsantan instan
  5. 1500 mlair
  6. 2 lembardaun pandan

Cara Membuat

  1. 1

    Siapkan bahan-bahan. Catatan : 65 ml santa instan beri air sampai menjadi 500 ml.

  2. 2

    Rendam kacang hijau selama 1 jam

  3. 3

    Masukan kacang hijau, gula, garam, daun pandan ke dalam panci presto. Beri air.

  4. 4

    Presto 10-15 menit dari saat panci berdesis. Buka presto, tuang santan, aduk-aduk sampai mendidih. Angkat dan sajikan.

  5. 5

    Dapat dinikmati pula dengan campuran roti.

Edit resep
Lihat Detail Statistik
Bagikan

Cooksnap

Apakah kamu sudah membuat resep ini? Bagikan foto hasil kreasimu!

Ilustrasi digambar tangan berwarna abu-abu berupa kamera dan wajan penggorengan dengan bintang-bintang muncul dari wajan
Masak Hari Ini
Ika Septi
Ika Septi @ikasepti
pada
Bandung
Penyuka batagor garis keras dan jatuh cinta pada musik rock.
Lebih banyak

Komentar

Resep Serupa