Daging sapinya baiknya dipukul-pukul dulu biar agak empuk, soalnya waktu aku cobain setelah jadi keras bangeett.. Haha... atau pilih daging yg bener2 buat steak. Karena dagingnya diberi karena belas kasihan jadi gak bisa milih. Hehe..

Potong jeruk nipis/lemon, peras diatas daging. Sesuai selera ya. Tp ini adalah kebiasaan keluargaku selalu menyiram daging atau ikan dengan perasan jeruk nipis. Itu membantu mensterilkan kuman dan bakteri yg terendap di daging.

Taburkan garam dan lada. Diamkan selama 1 jam

Sambil menunggu bumbu dagingnya meresap, kamu bisa rebus air untuk merebus kentang yang sudah dikupas terlebih dahulu. Setelah air mendidih masukkan kentang. Aku pakai 2 kentang. Tidak perlu menambahkan garam ke rebusan kentang ya. Biar rasanya natural saja.

Karena proses rebusan kentang bakal makan waktu lama, sambil menunggu iris daun seledri tipis-tipis. Sisihkan. Kalau kentang sudah lembut dan matang, tumbuk kentang bersama dengan daun seledri sampai halus. Sisihkan

Untuk saus steak, iris bawang putih dan bawang bombay sampai halus. Tumis dengan sedikit minyak goreng. Kalau sudah harum tambahkan kecap manis, saus teriyaki dan saus sambel. Tambahkan larutan tepung maizena sedikit untuk membuat saus lebih kental dan aduk. Kalau sudah meletup-letup tinggal diangkat, deh.

Sekarang tinggal mengolah daging. Panggang daging di atas teflon. Tuangkan margarin sedikit. Panggang tiap sisi hingga kematangan merata. Aku panggang sekitar 30 menit setiap sisinya.

Nah.. steak kamu sudah jadi. Kalau mau tambahkan wortel, kupas dan potong kecil-kecil, tinggal seduh saja di air panas sisa rebusan kentang. Diamkan 15 menit wortel kamu siap dinikmati bersama steak dan mash potato buatanmu.

Sebagai tambahan, aku suka rasa jeruk yang ada di dalam steak, segar dan gak berat. Semoga berhasil!