Oven Baked Cheesy Shrimp Broccoli Nugget

Noran Bakrie-Susilo
Noran Bakrie-Susilo @noranbakrie

Sudah 12 tahun lebih kami ngga pernah beli nugget atau produk olahan sejenisnya di supermarket. Saya pribadi sih suka rasa nugget, comfort food banget karena waktu kecil saya dibesarkan oleh working single mom yang sering kasih saya makanan instan atau fast food (jangan ditiru ya, ternyata bahaya buat tubuh), jadi palet tastebud saya kadang masih susah move on.
Ternyata buat nugget sendiri gampangnya amit-amit. Duh. Kemana aja dulu ya kita. Sudah gitu bisa buat sistem batch, jadi sekali buat langsung buat beberapa loyang dan disimpan di freezer buat menu ke depannya. Tahan sampai 1 bulan lho, karena kan tanpa pengawet ya, kalo nugget supermarket bisa tahan tahunan di freezer karena pengawetnya bejibun. Belum lagi takaran gula dan sodium mereka ngga kira-kira, belum lagi ngga jelas itu daging apa yang mereka giling untuk isian nugget. Jadi yasudahlah, ngga usah ambil resiko yang ngga worth it. Wong bikin sendiri ternyata praktis banget, ga usah pake mikir, dan, ehm, lebih enak.
Sebuah kebahagiaan sederhana kalau kita bisa tahu jelas makanan jenis apa yang masuk ke tubuh kita dan mengatur asupan nutrisinya sesuai selera kita.

Oh ya, nugget ini oven baked dalam rangka mengurangi konsumsi minyak. Cocok buat yang concern terhadap masalah jantung, tensi tinggi, kolesterol ataupun sekedar ingin diet sehat. Rasanya persis sama seperti nugget yang digoreng berenang-renang dalam minyak panas itu kok.

Oven Baked Cheesy Shrimp Broccoli Nugget

27 orang berencana membuat resep ini

Sudah 12 tahun lebih kami ngga pernah beli nugget atau produk olahan sejenisnya di supermarket. Saya pribadi sih suka rasa nugget, comfort food banget karena waktu kecil saya dibesarkan oleh working single mom yang sering kasih saya makanan instan atau fast food (jangan ditiru ya, ternyata bahaya buat tubuh), jadi palet tastebud saya kadang masih susah move on.
Ternyata buat nugget sendiri gampangnya amit-amit. Duh. Kemana aja dulu ya kita. Sudah gitu bisa buat sistem batch, jadi sekali buat langsung buat beberapa loyang dan disimpan di freezer buat menu ke depannya. Tahan sampai 1 bulan lho, karena kan tanpa pengawet ya, kalo nugget supermarket bisa tahan tahunan di freezer karena pengawetnya bejibun. Belum lagi takaran gula dan sodium mereka ngga kira-kira, belum lagi ngga jelas itu daging apa yang mereka giling untuk isian nugget. Jadi yasudahlah, ngga usah ambil resiko yang ngga worth it. Wong bikin sendiri ternyata praktis banget, ga usah pake mikir, dan, ehm, lebih enak.
Sebuah kebahagiaan sederhana kalau kita bisa tahu jelas makanan jenis apa yang masuk ke tubuh kita dan mengatur asupan nutrisinya sesuai selera kita.

Oh ya, nugget ini oven baked dalam rangka mengurangi konsumsi minyak. Cocok buat yang concern terhadap masalah jantung, tensi tinggi, kolesterol ataupun sekedar ingin diet sehat. Rasanya persis sama seperti nugget yang digoreng berenang-renang dalam minyak panas itu kok.

Edit resep
Lihat Detail Statistik
Bagikan
Bagikan

Bahan-bahan

75 menit
30-40 potong
  1. 500 gr: Udang Pancet ukuran AK-15, ambil dagingnya saja, potong kecil-kecil, lumuri garam & air nipis
  2. 200 gr: Dada Ayam tanpa kulit, potong dadu
  3. 4 butir: Telur Ayam
  4. 1 bonggol: Brokoli ukuran sedang, cincang kasar
  5. 1 batang: Seledri import (yang batangnya tebal, jenis Tall Utah), cincang kasar
  6. 1 siung: Bawang bombay, cincang kasar
  7. 150 gr: Keju Cheddar, potong dadu kecil
  8. 100 ml: Cooking Cream (bisa ganti ke non-dairy creamer)*
  9. 300 gr: Tepung terigu protein sedang
  10. 100 gr: Tepung Tapioka
  11. Secukupnya: Tepung Roti
  12. Secukupnya: PAM Butter Spray (atau bisa juga pake Cooking Spray Oil)
  13. ------
  14. Bumbu ;
  15. 3 siung: Bawang putih, cincang halus
  16. 2 sdm: Kecap Inggris
  17. 1 sdt: Kaldu Ayam bubuk (saya pake Knorr Non-MSG)
  18. 1/2 sdt: Garam
  19. 1/2 sdt: Merica Putih bubuk
  20. 1/2 sdt: Dill kering (kalau pakai yang segar, gandakan porsinya)
  21. 1/2 sdt: Thyme kering (kalau pakai yang segar, gandakan porsinya)

Cara Membuat

75 menit
  1. 1

    Siapkan blender, pecahkan 1 telur ke dalam, masukkan daging ayam. Blender.

  2. 2

    Siapkan mangkuk besar, pecahkan 2 telur ke dalam, masukkan tepung terigu, tepung tapioka, brokoli, seledri, bawang bombay, keju cheddar, cooking cream, beserta semua bumbu. Tes rasa, tidak apa kalau agak asin sedikit karena toh daging ayam dan udang belum masuk. Kalau rasa sudah oke, baru masukkan blenderan daging ayam dan udang (kalo sudah di tahap ini kan udah ngga bisa icip rasa yaa, kurang higienis rasanya). Aduk rata.

  3. 3

    Siapkan loyang untuk mengukus, olesi minyak di permukaan dalam supaya nanti tidak lengket. Masukkan adonan ke dalam loyang, ratakan permukaan, lalu kukus sekitar 25-30 menit.

  4. 4

    Selesai mengukus, keluarkan adonan yang sudah matang. Anginkan dulu selama 10-15 menit, supaya nanti ketika dipotong-potong, potongannya bisa rapi & solid. Lalu, potong adonan, ukuran bebas sesuai selera, namun jangan terlalu tebal supaya kalo dipanggang nanti matangnya cepat. Di tahap ini, adonan yang berlebih bisa disimpan di freezer untuk menu besok-besok.

  5. 5

    Potongan adonan dibalur telur ayam, kemudian dibalur tepung roti. Kali ini letakkan pada loyang panggang yang sudah disemprot PAM. Panggang satu sisi, semprot bagian atas dengan PAM, set suhu ke 200°C, selama 10 menit. Lalu balik potongan, semprot lagi bagian atas dengan PAM dan panggang lagi selama 5 menit. Sajikan.

Edit resep
Lihat Detail Statistik
Bagikan

Cooksnap

Apakah kamu sudah membuat resep ini? Bagikan foto hasil kreasimu!

Ilustrasi digambar tangan berwarna abu-abu berupa kamera dan wajan penggorengan dengan bintang-bintang muncul dari wajan
Masak Hari Ini
Noran Bakrie-Susilo
Noran Bakrie-Susilo @noranbakrie
pada
urban farmer, (cenderung) herbivore, sebenernya suami yg lebih jago masak saya cuma eksperimen aja buat terapi kalo habis pusing kerja, kami punya farm kecil di atas rumah, males jajan di restoran, jadilah semua panen dimasak sendiri. #growyourownfood#wholefood #pescatarian #vegetarian#nopalmoil #nomsg #noinstantfood #noprocessedfood
Lebih banyak

Komentar

Resep Serupa