Grombyang Pemalang

afni fayati
afni fayati @afnifayati
Sukoharjo-Solo

Walaupun sekarang saya sekeluarga menetap di Solo, tapi tak pernah melupakan makanan daerah asal saya yaitu Pemalang.
Yang khas dari Pemalang adalah Grombyang, makanan berkuah yang kalau dilihat sepintas mirip rawon karena sama-sama berwarna hitam dari penggunaan kluwek yah..walaupun tidak sehitam rawon juga si (tergantung yang masak/juru masaknya dibuat berwarna hitam atau agak coklat) dan berbeda dengan rawon rasa grombyang sedikit lebih ringan, selain itu yang membedakan penggunaan tauco dan serundeng kelapa halus.
Dulu daging yang dipakai adalah daging kerbau, tapi karena semakin langka diganti daging sapi.
Sedikit cerita kenapa dinamakan grombyang konon katanya makanan ini jaman dulu dijual dengan cara dipikul nah..karena kuahnya yang lebih banyak dari dagingnya, ketika dipikul ada goyang-goyang nge-grombyangan gitu deh kuahnya😁
#PekanInspirasi
#Pekan_DagingDaerah
#cookpadcommunity_solo

Grombyang Pemalang

Walaupun sekarang saya sekeluarga menetap di Solo, tapi tak pernah melupakan makanan daerah asal saya yaitu Pemalang.
Yang khas dari Pemalang adalah Grombyang, makanan berkuah yang kalau dilihat sepintas mirip rawon karena sama-sama berwarna hitam dari penggunaan kluwek yah..walaupun tidak sehitam rawon juga si (tergantung yang masak/juru masaknya dibuat berwarna hitam atau agak coklat) dan berbeda dengan rawon rasa grombyang sedikit lebih ringan, selain itu yang membedakan penggunaan tauco dan serundeng kelapa halus.
Dulu daging yang dipakai adalah daging kerbau, tapi karena semakin langka diganti daging sapi.
Sedikit cerita kenapa dinamakan grombyang konon katanya makanan ini jaman dulu dijual dengan cara dipikul nah..karena kuahnya yang lebih banyak dari dagingnya, ketika dipikul ada goyang-goyang nge-grombyangan gitu deh kuahnya😁
#PekanInspirasi
#Pekan_DagingDaerah
#cookpadcommunity_solo

Edit resep
Lihat Detail Statistik
Bagikan
Bagikan

Bahan-bahan

  1. 1 kgDaging sapi
  2. 2 cmLengkuas, geprek
  3. 3 lembarDaun salam
  4. 3 lembarDaun jeruk
  5. 2 batangserai, geprek
  6. SecukupnyaAir untuk merebus daging
  7. Bumbu halus:
  8. 15 siungBawang merah
  9. 10 siungBawang putih
  10. 2 butirKluwek, ambil isinya
  11. 1 sdmTauco
  12. 4 butirKemiri
  13. 1 sdtMerica
  14. 1 sdtPala bubuk
  15. 3 cmJahe
  16. 3 cmKunyit
  17. Bumbu lain:
  18. 4 sdmGula jawa yang disisir
  19. 3 sdmKecap manis
  20. 4 sdmSerundeng kelapa halus (bnr2 halus agar tak kasar dimulut)
  21. SecukupnyaGaram, kaldu bubuk
  22. Pelengkap:
  23. SecukupnyaNasi putih
  24. SecukupnyaDaun bawang, iris 1cm
  25. SecukupnyaBawang goreng
  26. SecukupnyaCabe rawit rebus/sambal

Cara Membuat

  1. 1

    Rebus daging sapi dengan diberi daun salam+daun jeruk+lengkuas& serai geprek sampai daging sapi 3/4 matang. Angkat daging dan potong-potong sekali suap. Kembalikan potongan daging sapi tadi ke kuah rebusan.

  2. 2

    Tumis bumbu halus sampai harum dan matang. Masukkan tumisan bumbu kedalam rebusan daging sapi. Tambahkan gula jawa+kecap manis+serundeng kelapa halus+garam+kaldu bubuk. Koreksi rasa. Rebus terus sampai daging sapi matang sempurna&empuk.

  3. 3

    Sajikan dengan ditaburi irisan daun bawang+bawang goreng👌😍 untuk teman sepiring nasi hangat, jangan lupa cabe rawit yang sudah direbus/sambal (boleh dikucuri jeruk nipis/sesuai selera karena di Pemalang sendiri tidak lazim jika memakai kucuran jeruk nipis seperti halnya ketika makan soto di Solo/daerah lain).

Edit resep
Lihat Detail Statistik
Bagikan
Masak Hari Ini
afni fayati
afni fayati @afnifayati
pada
Sukoharjo-Solo
Cooking dan Baking yang simpel² aja 😊
Lebih banyak

Komentar

Resep Serupa